Minggu, 24 Juni 2012

SAP ORGANISASI DAN METODE


MINGGU
POKOK BAHASAN & TIU

SUB POKOK BAHASAN & SASARAN BELAJAR
CARA PENGAJARAN
MEDIA
TUGAS
SUMBER
1 & 2
Arti Pentingnya Organisasi dan Metode

TIU :
Mahasiswa mengetahui pentingnya organisasi dan metode
  1. Pengertian Organisasi dan Metode
  2. Sejarah Organisasi
  3. Desain Organisasi Formal dan Informal.
  4. Teory Organisasi

Sasaran Belajar
  1. Mahasiswa dapat menjalaskan apakah yang dimaksud dengan istilah organisasi dan metode.
  2. Mahasiswa dapat mengetahui sebab dari mengapa organisasi dan metode dibutuhkan oleh manajemen.
  3. Mahasiswa dapat mengambarkan fungsi pelayanan O & M
  4. Mahasiswa dapat menjelaskan tentang sejarah timbulnya organisasi.
  5. Agar mahasiswa memiliki dasar tentang organisasi tersebit.

Ceramah
OHP
Papan Tulis
Mendeskripsikan fungsi-fungsi pelayanan O & M pada organisasi tertentu.
1,3,7
3
Hubungan antara Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja.

TIU :
Mahasiswa dapat mengetahui hubungan timbal-balik antara manajemen, organisasi dan tata kerja.

1.        Hubungan Timbal balik antara Manajemen, Organisasi dan tata kerja.
2.        Fungsi satuan Organisasi dan Metode.

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian secara umum dari manajemen.
  2. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan timbal-balik antara kegiatan dan kerja sama dengan tujuan.
  3. Mahasiswa dapat menjelaskan mengapa dalam rangka menejemen harus ada organisasi.
  4. Mahasiswa dapat menjelaskan mengapa dalam rangka manajemen harus ada organisasi.
  5. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian secara umum dari tata kerja.
  6. Mahasiswa dapat mengambarkan hubungan antara manajemen dan tata kerja.
  7. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian secara umum dari organisasi.
  8. Mahasiswa dapat mengambarkan hubungan timbal balik antara organisasi dan tata kerja.
  9. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi satuan organisasi dan metode.

Ceramah Diskusi
OHP Papan Tulis
Membuat  kerangka hubungan timbal balik antara menejemen dan organisasi, Manajemen dan tata kerja, serta manajemen, organisasi dan tata kerja.
1,6
4
Sistem Perilaku Organisasi

TIU :
Agar mahasiswa dapat mengetahui system yang berhubungan dengan organisasi, serta ruang lingkup organisasi.
  1. Hubungan Timbal-balik antara manajemen, Organisasi dan Tata Kerja.
  2. Fungsi satuan Organisasi dan Metode.

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian pengertian secara umum dari manajemen.
  2. Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerja sama dengan tujuan.
  3. Mahasiswa dapat menjalaskan mengapa dalam rangka manajemen harus ada organisasi.
  4. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian secara umum dari tata kerja ( metode ).
  5. Mahasiswa dapat ,enunjukan tujuan daripada pemakaian tata kerja yang tepat.
  6. Mahasiswa dapat mengambarkan hubungan antara manajemen dan tata kerja.
  7. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian secara umum dari organisasi.
  8. Mahasiswa dapat mengambarkan hubungan timbal balik antara organisasi dan tata kerja.
  9. Mahasiswa dapat mengetahui fungsi satuan organisasi dan metode.

Ceramah Diskusi
OHP Papan tulis
Mengklasifikasikan kegiatan-kegiatan dalam organisasi yang masuk dalam Ruang Lingkup O & M ( Ambil contoh salah satu ( Organisasi) Perusahaan.
1,5,6
5 & 6
Organisasi

TIU :
Mahasiswa dapat memahami tentang organisasi.
  1. Tipe atau Bentuk Organisasi
  2. Struktur atau Skema Organisasi.

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat menyebutkan cirri-ciri daripada organisasi dengan mengingat pengertian umum dari organisasi.
  2. Mahasiswa dapat menjelaskan definisi bentuk organisasi menurut beberapa ahli organisasi manajemen.
  3. Mahasiswa dapat menyebutkan hal-hal penting yang perlu dipenuhi dalam membentuk suatu organisasi.
  4. mahasiswa dapat menyebutkan cirri-ciri daripada organisasi yang sehat, tepat dan sempurna.
  5. Mahasuiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan prinsip rasionalitas.
  6. Mahasiswa dapat menjelaskan pegertian dari spoil system, patronage system dan nepothisme system.
  7. Mahasiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan rrentang kendalai ( span of control ) dengan batasan-batasan.
  8. mahasiswa dapat menyebutkan bentuk-bentuk organisasi dengan kebaikan serta keburukannya.
  9. Mahasiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan skeme organisasi.
  10. Mahasiswa dapat menjelaskan manfaat skema organisasi.
  11. Mahasiswa dapat menyebutkan syarat-syarat yang perlu diperhatikan dalam pembuatan skema organisasi.

Ceramah Diskusi
OHP Papan tulis
Tugas Kelompok membuat paper dengan tema, spoil system, Nephotisme system, spand of control.


1,2,6
7 & 8
Dinamika Organisasi

TIU :
Mahasiswa dapat memahami tentang dinamika organisasi.
  1. Dinamika konflik.
  2. Jenis dan sumber  konflik
  3. Strategi penyelesaian konflik.
  4. Motivasi.
  5. Teori motivasi

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat meyebutkan hal-hal yang dapat mempengaruhi pergerakan atau proses berjalannya suatu organisasi.
  2. Mahasiswa dapat menjelaskan hakekat konflik dan menyebutkan jenis-jenis konflik.
  3. Mahasiswa dapat menyebutkan sebab-sebab timbulnya konflik organisasional.
  4. Mahasiswa dapat menyebutkan bidang structural dalam organisasi dimana sering terjadi konflik.
  5. Mahasiswa dapat menjelaskan perubahan terhadap kebijaksanaan, strategi, dan taktis dengan memberikan contoh untuk masing-masing perubahan tersebut.
  6. Mahasiswa dapat membedakan  teori motivasi yang diperkenalkan oleh Mc Gregor,  Abraham Maslow, David Mc Cellend, Herzberg.


OHP Papan tulis
Cari contoh organisasi yang sedang mengahadapi konflik dan mencari jalan penmecahanya, sesuai dengan konsep- konsep yang ada.

Membuat konsep motivasi di dalam Organisasi tersebut sesuai teori Abraham Maslow.
2, 3,5,7
9 &
10
Proses Oraganisasi

TIU :
Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana proses Organisasi.
  1. Proses mempengaruhi.
  2. Proses Pengambilan Keputusan.

Sasaran belajar :
  1. Mahasiswa dapat menjelaskan bagaimanakah proses mempengaruhi dapat berlangsung.
  2. Mahasiswa dapat membedakan pengertian pengaruh dengan kekuasaan dan dengan wewenang.
  3. Mahasiswa dapat meyebutkan beberapa beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk membahas hubungan antara kekuasaan dan pengaruh.
  4. Mahasiswa dapat menjelaskan proses pengambilan keputusan.
  5. Mahasiswa dapat menyebutkan dua buah model Fisher dalam prosesr pengambilan keputusan.
  6. Mahasiswa dapat menyebutkan teknik-teknik pengambilan keputusan

Ceramah Diskusi
OHP Papan tulis
Membuat pembedaan proses pengaruh berdasarkan kekuasaan dengan berdasarkan wewenang.
2, 7
11
Komunikasi dalam Organisasi

TIU :
Mahasiswa dapat memahami bagaimana komunikasi dalam organisasi
  1. Pengertian Komunikasi
  2. Bagaimana menyalurkan ide melalui konunikasi.
  3. Hambatan-hambatan komunikasi.

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat menjelaskan mengapa komunikasi diperlukan dalam organisasi.
  2. Mahasiswa dapat menyebutkan syarat-syarat terjadinya komunikasi yang baik.
  3. Mahasiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan one way traffic dan two way traffic.
  4. Mahasiswa dapat menghitung jumlah arus tata hubungan yang ada dalam organisasi dengan mengunakan rumus J.E Walters.
  5. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian komunikasi menurut para ahli.
  6. Mahasiswa dapat menyebutkan unsure-unsur komunikasi.
  7. Mahasiswa dapat menyebutkan macam-macam komunikasi yang dapat terjadi dalam organisasi berikut contohnya.
  8. Mahasiswa dapat menjelaskan tahap-tahap yang dilalui dalam proses komunikasi.
  9. Mahasiswa dapat mengambarkan hubungan komunikasi dalam koordinasi kerjasama.
  10. Mahasiswa dapat mengetahui hambatan-hambatan yang terjadi dalam berkomunikasi.

Ceramah Diskusi
OHP Papan tulis
Mempresentasikan paper yang telah dibuat kemudian menklasifikasikan hambatan-hambatan dalam komunikasi.
2, 7
12
Perkembangan Pandangan Baru tentang Organisasi.

TIU :
Mahasiswa dapat mengetahui tentang pendangan baru organisasi.
  1. Arti pengembangan Organisasi.
  2. Sejarah perkembangan Organisasi.
  3. Karakteristik Pengambangan Oragnisasi.
  4. Organisasi Masa Depan.

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat mengetahui arti pengembangan organisasi.
  2. Mahasiswa dapat membandingkan perkembangan organisasi saat ini dengan sejarah organisasi.
  3. Mahasiswa dapat mengenali karakteristik yang berhubungan dengan organisasi.
  4. Mahasiswa dapat memahami perkembangan organisasi.


Ceramah Diskusi
 OHP Papan tulis
Membuat “ Daur Hidup Organisasi “
3,4,7
13
Kepemimpinan
  1. Pengertian
  2. Tipe-tipe Kepemimpinan
  3. Teori-Teori Kepemimpinan

Sasaran Belajar :
  1. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kepemimpinan
  2. Mahasiswa dapat mengerti tipe-tipe kepemimpinan.
  3. Mahasiswa dapat menyebutkan gaya kepemimpinan yang berbeda-beda.
  4. mahasiswa dapat mengetahui teori yang mendasari kepemimpinan.
  5. Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dari pemimpin dalam organisasi.

Ceramah Diskusi
OHP Papan 

Rabu, 06 Juni 2012

Fungsi penawaran,permintaan, keseimbangan(equilibrium)

A. Fungsi Permintaan
Fungsi Permintaan adalah persamaan yang menunjukkan hubungan antara jumlah suatu barang yang diminta dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya. fungsi permintaan adalah suatu kajian matematis yang digunakan untuk menganalisa perilaku konsumen dan harga. fungsi permintaan mengikuti hukum permintaan yaitu apabila harga suatu barang naik maka permintaan akan barang tersebut juga menurun dan sebaliknya apabila harga barang turun maka permintaan akan barang tersebut meningkat. jadi hubungan antara harga dan jumlah barang yang diminta memiliki hubungan yang terbalik, sehingga gradien dari fungsi permintaan (b) akan selalu negatif.

Bentuk umum fungsi permintaan dengan dua variabel adalah sebagai beriut :
Qd = a - bPd    atau  Pd = -1/b ( -a + Qd)
dimana :
a dan b = adalah konstanta, dimana b harus bernilai negatif
b          = ∆Qd / ∆Pd
Pd        = adalah harga barang per unit yang diminta
Qd       = adalah banyaknya unit barang yang diminta
Syarat, P  ≥  0, Q ≥  0, serta dPd / dQ < 0

untuk lebih memahami tentang fungsi permintaan, dibawah ini disajikan soal dan pembahasan tentang fungsi permintaan.
  • Pada saat harga Jeruk Rp. 6.000 perKg permintaan akan jeruk tersebut sebanyak  1000Kg, tetapi pada saat harga jeruk meningkat menjadi Rp. 10.000 Per Kg permintaan akan jeruk menurun menjadi  600Kg,  buatlah fungsi permntaannya ?
Pembahasan :
Dari soal diatas diperoleh data :
P1 = Rp. 6.000      Q1 = 1000 Kg
P2 = Rp. 10.000      Q2 = 600 Kg
untuk  menentukan fungsi permintaannya maka digunakan rumus persamaan garis melalui dua titik, yakni :
y - y1            x - x1
------    =    --------
y2 - y1         x2 - x1

dengan mengganti x = Q dan y = P maka didapat,
P - P1           Q - Q1
-------    =    --------
P2 - P1         Q2 - Q1

mari kita masukan data diatas kedalam rumus :
    P    -     6.000                     Q - 1000
-----------------------  = ----------------
   10.000 -  6.000                   600 – 1000

           P - 6.000                 Q - 1000
----------------------- = ----------------
             4.000                        -400

 P - 6.000 (-400)    =  4.000 (Q - 1000)
-400P + 2.400.000 = 4000Q - 4.000.000
4000Q = 2.400.000 + 4.000.000 - 400P
Q = 1/2000 (6.400.000 - 400P)
Q = 3200 - 0,5P
============
Jadi Dari kasus diatas diperoleh fungsi permintan Qd = 2000 - 0,2P

B. Fungsi Penawaran
Fungsi penawaran adalah persamaan yang menunjukkan hubungan harga barang di pasar dengan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen. Fungsi penawaran digunakan oleh produsen untuk menganalisa kemungkinan2 banyak barang yang akan diproduksi. Menurut hukum penawaran bila harga barang naik, dengan asumsi cateris paribus (faktor-faktor lain dianggap tetap), maka jumlah barang yang ditawarkan akan naik, dan sebaliknya apabila harga barang menurun jumlah barang yang ditawarkan juga menurun. jadi dalam fungsi penawaran antara harga barang dan jumlah barang yang ditawarkan memiliki hubungan posifit, karenanya gradien (b) dari fungsi penawaran selalu positif.

Bentuk umum dari fungsi penawaran linear adalah sebagai berikut:
Qs = a + bPs

dimana :
a dan b = adalah konstanta, dimana b harus bernilai positif

b = ∆Qs/ ∆Ps
Ps= adalah harga barang per unit yang ditawarkan
Qs= adalah banyaknya unit barang yang ditawarkan
Ps≥ 0, Qs≥ 0, serta dPs/ dQs > 0

Pada saat harga durian Rp. 4.000 perbuah toko A hanya mampu menjual Durian sebanyak 100 buah, dan pada saat harga durian Rp. 5.000 perbuah toko A mampu menjual Durian lebih banyak menjadi 200 buah. dari kasus tersebut buatlah fungsi penawarannya ?
Jawab :
dari soal diatas diperoleh data sebagai berikut :
P1 = 4.000     Q1 = 100 buah
P2 = 5.000     Q2 = 200 buah
Langkah selanjutnya, kita memasukan data-data diatas kedalam rumus persamaan linear a:
 P - P1        Q - Q1
--------  =  ---------
P2 - P1      Q2 - Q1

    P  - 4.000         Q - 100
--------------  = -------------
5.000 - 4.000      200 - 100

     P - 4.000           Q - 100
--------------   =  -------------
        1.000                 100
(P - 4.000)(100) = (Q - 100) (1.000)
100P - 400.000  = 1.000Q - 100.000
1.000Q = -400.000 + 100.000 + 100P
1.000Q = -300.000 + 100P
Q = 1/1000 (-300.000 + 100P )
Q = -300 + 0.1P
============
Jadi dari kasus diatas diperoleh Fungsi penawaran : Qs = -200 + 0,1Pd
 
C. Keseimbangan Harga (Equilibrium)
Keseimbangan harga di pasar tercapai apabila Qd = Qs atau Pd = Ps, Jadi keseimbangan harga merupakan kesepakatan-kesepakatan antara produsen dan konsumen dipasar.
untuk lebih jelasnya perhatikan contoh soal dibawah ini :
  • Tentukan jumlah barang dan harga pada keseimbangan pasar untuk fungsi permintaan Qd = 20 - 0,7Pd dan fungsi penawaran Qs = -10 + 0,3Ps.
Jawab:
Keseimbangan terjadi apabila Qd = Qs, Jadi
20 - 0,7Pd   = -10 + 0,3Ps
0,3P + 0,7P =  10 + 20
P = 30
 
Setelah diketahui nilai P, kita masukan nilai tersebut kedalam salah satu fungsi tersebut:
Q = 10 - 0,4(30)
Q = 10 - 12
Q = -2
Jadi keseimbangan pasar terjadi pada saat harga (P)=30 dan jumlah barang (Q) = -2           .